Tuah Dan Filosofi Perkutut Katuranggan Kembang Suruh



    Master Kicauan - Assalamualaikum Rahayu salam sejahtera, Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang filosofi dan tuah perkutut katuranggan kembang suruh. ada banyak sekali katuranggan perkutut lokal yang masing-masing dipercaya memiliki Tuah yang dapat mempengaruhi kehidupan orang yang memeliharanya, ada yang dipercaya dapat membawa pengaruh positif dan ada juga yang dipercaya dapat membawa pengaruh negatif. 

sebetulnya semua nama katuranggan perkutut memiliki makna yang merupakan pesan atau wejangan tersirat untuk mengingatkan pemiliknya agar bisa menjadi manusia yang lebih baik karena sebetulnya dibalik pada tuah perkutut katuranggan ada petuah-petuah bijak yang bisa dijadikan sebagai tuntunan hidup. 

salah satu katuranggan perkutut lokal yang dinilai baik untuk dipelihara dan memiliki filosofi yang dalam tentang kehidupan adalah perkutut katuranggan kembang suruh, perkutut ini memiliki ciri khusus pada bagian dadanya yang lebar dan terdapat garis-garis di tengahnya sehingga membentuk seperti daun sirih. 

perkutut kembang suruh atau kembang sirih dinilai baik untuk dipelihara dan tidak memilih artinya cocok dipelihara oleh siapa saja, perkutut ini dipercaya memiliki Tuah untuk menangkal serangan ilmu hitam, gangguan makhluk halus, serangan hama atau obat penyakit pada zaman dulu. 

perkutut kembang suruh sering digunakan sebagai sarana tolak bala, Tapi dibalik kepercayaan akan tuahnya perkutut kembang suruh juga memiliki filosofi yang sangat dalam tentang kehidupan. suruh merupakan singkatan dari ngangsu kaweruh yang artinya menimba ilmu pesan yang hendak disampaikan dari katuranggan kembang Suruh, adalah agar dalam kehidupan ini hendaknya kita sebagai manusia senantiasa ngangsu kaweruh atau menimba ilmu. 

Untuk bekal dalam menjalani kehidupan dengan ilmu pengetahuan kita bisa mengembangkan semua potensi dalam diri kita dan bisa mengatasi masalah-masalah yang datang dalam kehidupan ini. karena semua permasalahan pasti ada solusinya dan semua penyakit pasti ada obatnya, dengan ilmu pengetahuan kita bisa menjalani kehidupan dengan lebih baik dan bisa mengikuti perkembangan zaman. 

itulah makna dari kembang suruh kembange ngangsu kaweruh atau hasil dari menimba ilmu, perkutut kembang suruh juga merupakan pitutur agar kita belajar dari pohon sirih meskipun hidup dengan menumpang pada tanaman lain tapi pohon sirih tidak mengambil nutrisi dari tanaman yang ditumpanginya. 

Bahkan daunnya yang berbentuk hati terkadang justru memperindah tanaman yang ditumpanginya tanaman ini tumbuh merambat dari bawah ke atas yang bermakna bahwa dalam kehidupan ini segalanya harus dimulai dari bawah dan perlahan-lahan menjadi tinggi dengan tanpa merugikan orang lain baik dalam usaha maupun pekerjaan. 

demikian sedikit informasi tentang filosofi dan tuah perkutut katuranggan kembang suruh yang dapat saya sampaikan pada tulisan kali ini semoga bermanfaat terima kasih assalamualaikum Rahayu salam sejahtera.